Salah satu manfaat dari menemani anak membaca adalah saya sebagai Ibu menjadi tau kemampuan bahasanya sampai mana. Tadinya saya yang selalu membacakan cerita, membuat cerita, dan menyebutkan apa saja yang ada di halaman tersebut. Saat ini saya mencoba mencari tahu, seberapa paham jika saya menambahkan materi dalam membacanya, seberapa jauh Arsyad paham nama-nama benda yang ada di bukunya.
Sebagian besar buku yang ia punya dan rutin dibacakan dari sejak ia umur 4bulan menjadi buku favoritenya dan rata-rata hapal apa yang ada di dalamnya. Seperti contoh buku yang kami beli di BBW ICE tahun 2016, Train The Steam. Arsyad bisa menyebutkan ada apa saja di dalamnya, termasuk kata "terowongan". Bukunya pun sudah penuh dengan solasi dimana-mana karena ada 1 waktu dimana Arsyad sangat hobi menyobek buku, boardbook sekalipun.
Apakah saya marah? Tidak. Demi menghindari marah (kala itu) saya lebih memilih menggantinya dengan buku lainnya atau dengan mainan jika hasrat sobek menyobek buku sedang kambuh. Ketika emosinya sudah reda, baru deh saya keluarkan buku yang disobek dan memberpaikinya di depan sang anak. Supaya dia juga paham, yang sudah hampir rusak pun masih bisa kok kita perbaiki :)
Hari ini pun saya mencoba membaca buku yang sudah lama tidak segera saya selesaikan yaitu 5 Guru Kecilku Bagian II karya Kiki Barkiah. Salah satu buku yang menguatkan saya untuk selalu ada disamping anak saat masa-masa emasnya. Ingin rasanya upgrade diri, menambah kemampuan. Tapi saya mencoba menundanya terlebih dahulu. Ah, tentulah membaca 1 buku tidak bisa hanya dalam sehari saat ini. Arsyad selalu ingin ikut baca jika saya sedang pegang buku. Al quran sekalipun. Sanggup menuntaskan 1 judul cerita di dalam 1 buku adalah prestasi yang membanggakan.
#Day5
#Tantangan10Hari
#Level5
#Bunda Sayang
#Ibu Profesional
#IIP
#For Things To Change, I Must Change First
- 31 Okt 2018 -
Sebagian besar buku yang ia punya dan rutin dibacakan dari sejak ia umur 4bulan menjadi buku favoritenya dan rata-rata hapal apa yang ada di dalamnya. Seperti contoh buku yang kami beli di BBW ICE tahun 2016, Train The Steam. Arsyad bisa menyebutkan ada apa saja di dalamnya, termasuk kata "terowongan". Bukunya pun sudah penuh dengan solasi dimana-mana karena ada 1 waktu dimana Arsyad sangat hobi menyobek buku, boardbook sekalipun.
Apakah saya marah? Tidak. Demi menghindari marah (kala itu) saya lebih memilih menggantinya dengan buku lainnya atau dengan mainan jika hasrat sobek menyobek buku sedang kambuh. Ketika emosinya sudah reda, baru deh saya keluarkan buku yang disobek dan memberpaikinya di depan sang anak. Supaya dia juga paham, yang sudah hampir rusak pun masih bisa kok kita perbaiki :)
Hari ini pun saya mencoba membaca buku yang sudah lama tidak segera saya selesaikan yaitu 5 Guru Kecilku Bagian II karya Kiki Barkiah. Salah satu buku yang menguatkan saya untuk selalu ada disamping anak saat masa-masa emasnya. Ingin rasanya upgrade diri, menambah kemampuan. Tapi saya mencoba menundanya terlebih dahulu. Ah, tentulah membaca 1 buku tidak bisa hanya dalam sehari saat ini. Arsyad selalu ingin ikut baca jika saya sedang pegang buku. Al quran sekalipun. Sanggup menuntaskan 1 judul cerita di dalam 1 buku adalah prestasi yang membanggakan.
#Day5
#Tantangan10Hari
#Level5
#Bunda Sayang
#Ibu Profesional
#IIP
#For Things To Change, I Must Change First
- 31 Okt 2018 -
Comments
Post a Comment